Titik Dua Buka Kurung

Apakah kamu berpikir aku sudah melupakan kamu ? Tidak, aku hanya sedang belajar bagaimana caranya untuk lupa Lupa pada rasa yang pernah mencintai Lupa pada orang yang aku cintai Lupa pada rasa sakit yang mengiris hati Karena dengan aku lupa Aku bisa memaafkan dan tak mengingatnya Menganggap bahwa itu tak pernah terjadi Seandainya memadamkan ingatan-ingatan tentangmu semudah mematikan lampu-lampu, barangkali tak perlu berlarut-larut melipat waktu. Dan sekarang, waktu jugalah yang membuatku lupa arti dari bertahan. Bertahan untuk mengabaikanmu, Bertahan untuk tidak merindukanmu, Bertahan untuk melupakanmu. Tapi, hari ini aku rapuh. Semuanya jatuh bersamaan dengan turunnya hujan malam ini. Hujan selalu mampu menghadirkan kamu diingatanku. Hujan membuatku menciptakan “titik dua buka kurung” itu. Hujan pula yang mengajarkanku arti rindu. Aku suka dia, karena kamu ada disana. Tapi sekarang aku mulai benci, Benci karena aku ...